Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media permainan ular tangga
terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada mata Pelajaran IPAS kelas IV SD
Muhammadiyah 13 Medan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif.
Populasi yang digunakan yaitu seluruh komponen-komponen yang ada disekolah
seperti: kepala sekolah, guru, tata usaha, dan siswa-siswa SD Muhammadiyah 13
Medan. Sampel pada penelitian adalah siswa kelas IV SD Muhammadiyah 13
Medan yang terdiri dari 29 siswa. Metode pengambilan sampel yang digunakan
dalam penelitian ini adalah uji sampling jenuh. Metode ini digunakan dikarekan
sampel yang digunakan kurang dari 30 sampel. Instrument penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah tes, tes tersebut yang terdiri dari tes pretest
dan posttest. Teknik analisis data menggunakan uji validitas, uji realibilitas, dan uji
hipotesis, untuk mengetahui perbedaan kemampuan berpikir kritis siswa yang
belajar menggunakan media permainan ular tangga dan siswa yang belajar tanpa
memnggunakan media permainan ular tangga. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa terdapat pengaruh yang signifikan media permainan ular tangga terhadap
kemampuan berpikir siswa pada mata Pelajaran IPAS kelas IV SD Muhammadiyah
13 Medan. Karena uji hipotesis menggunakan uji paired samples test dengan besar
sig (2-tailed) yaitu 0,000 yang mana hasil tersebut diterima dikarenakan nilai sig
0,000 < sig 0,05. Sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh media permainan ular
tangga terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV SD Muhammadiyah 13
Medan. Siswa belajar dengan menggunakan media permainan ular tangga rata-rata
kemampuan berpikir kritis siswa lebih tinggi.