Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh analisis jabatan dan analisis
beban kerja terhadap penempatan PNS, dengan kompetensi pegawai sebagai
variabel mediasi pada Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Kabupaten Asahan. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 45
(empat puluh lima) orang pegawai kantor BKPSDM Kab. Asahan. Penempatan
Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang tepat merupakan salah satu kunci utama dalam
meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja organisasi pemerintahan..
Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif menggunakan program
software PLS (Partial Least Square). Data diperoleh melalui penyebaran
kuesioner kepada sejumlah responden yang merupakan PNS di lingkungan kantor
tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik analisis jabatan maupun
analisis beban kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap penempatan PNS.
Selain itu, kompetensi pegawai terbukti memediasi pengaruh kedua variabel
tersebut terhadap penempatan secara signifikan. Temuan ini menekankan
pentingnya pelaksanaan analisis jabatan dan beban kerja yang akurat, serta
pengembangan kompetensi pegawai dalam rangka optimalisasi penempatan
pegawai yang sesuai dengan kebutuhan organisasi. Implikasi dari penelitian ini
dapat menjadi acuan strategis bagi pemerintah daerah dalam merancang kebijakan
manajemen sumber daya manusia yang lebih efektif.