DSpace Repository

Perlindungan Konsumen Dalam Klausula Baku Pada Perjanjian Pembiayaan Sepeda Motor (Studi pada PT. Federal International Finance Cabang Sungai Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan).

Show simple item record

dc.contributor.author Batubara, Ahmad Rizky
dc.date.accessioned 2020-11-16T07:33:42Z
dc.date.available 2020-11-16T07:33:42Z
dc.date.issued 2017-02-20
dc.identifier.uri http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/12095
dc.description.abstract Seperti halnya suatu perjanjian antara pelaku usaha yang pada umumnya lebih kuat, dihadapkan dengan pihak konsumen yang cenderung mempunyai posisi lemah, bagi pihak yang lemah hanya terdapat dua pilihan, yaitu apabila mereka membutuhkan jasa atau barang yang ditawarkan kepadanya, maka ia harus menyetujui semua syarat-syarat yang diajukan kepadanya, tanpa menghiraukan apakah konsumen mengetahui dan atau memahami urusan perjanjian tersebut atau tidak, dan sebaliknya, apabila mereka tidak menyetujui syarat-syarat yang diajukan kepadanya, maka mereka harus meninggalkan atau tidak mengadakan perjanjian dengan pelaku usaha tersebut (take it or leave it contract). Dalam perjanjian baku sering ditemukan pencantuman klausula-klausula yang antara lain mengatur cara, penyelesaian sengketa, dan klausula eksonerasi, yaitu klausula yang mengandung kondisi membatasi atau bahkan menghapus sama sekali tanggung jawab yang semestinya dibebankan kepada pihak pelaku usaha. Penelitian ini bermaksud melihat bagaimana bentuk klausula baku dalam perjanjian pembiayaan sepeda motor pada PT. Federal International Finance, dan bagaimana akibat hukum penerapan klausula baku pada perjanjian pembiyaan sepeda motor pada PT. FIF, serta bagaimana perlindungan konsumen dalam klausula baku pada perjanjian pembiyaan sepeda motor pada PT. FIF cabang Sungai Kanan. Metode pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah bersifat yuridis empiris. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode wawancara, metode dokumen, metode observasi. Sedangkan metode analisa digunakan metode analisa deskriftif melalui data primer, data skunder, dan data tersier. Perjanjian pembiayaan konsumen yang diadakan oleh PT. FIF cabang sungai kanan adalah perjanjian baku yang berisi klausula baku mengenai ketentuan dan syarat yang telah di tentukan secara sepihak oleh PT. FIF cabang Sungai Kanan dan bersifat take it or leave it, jika konsumen setuju maka dibubuhkan tanda tangan oleh pihak konsumen, jika tidak setuju konsumen dapat menolak/ meninggalkannya. Perjanjian pembiayaan yang mengandung klausula baku antara pelaku usaha dan konsumen menimbulkan akibat hukum yaitu lahirnya hak dan kewajiban antara pihak PT.FIF cabang sungai kanan dan konsumen, yaitu hak dan kewajiban menurut Undang-Undang Perlindungan Konsumen dan menurut perjanjian pembiayaan yang dibuat. Selama tidak bertentangan dengan Pasal 1320 KUHPerdata dan Pasal 18 Undang-Undang Perlindungan Konsumen, setiap perjanjian yang menggunakan klausula baku tetap sah. en_US
dc.subject Perlindungan Konsumen en_US
dc.subject Klausula Baku en_US
dc.title Perlindungan Konsumen Dalam Klausula Baku Pada Perjanjian Pembiayaan Sepeda Motor (Studi pada PT. Federal International Finance Cabang Sungai Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan). en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account