Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian limbah
ampas tahu dan pemberian POC kulit pisang kepok terhadap pertumbuhan dan
hasil tanaman lobak putih. Penelitian ini dilaksanakan di Jl. Binjai KM. 14,6 Kp.
Bantan Desa Sumber Melati Diski Kecamatan Sunggal dengan ketinggian tempat
± 28 mdpl dan dilaksanakan pada bulan Desember 2018 sampai dengan Januari
2019.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial
terdiri dari 2 faktor yang diteliti, yaitu limbah ampas tahu terdiri dari 4 taraf A0 :
tanpa perlakuan (kontrol), A1 : 150 g/polybag, A2 : 200 g/polybag, A3 : 250
g/polybag, POC kulit pisang kepok terdiri dari 4 taraf P0 : tanpa perlakuan, P1 :
20 ml/tanaman, P2 : 30 ml/tanaman, P3 : 40 ml/tanaman. Terdapat 16
kombinasi perlakuan yang diulang 3 kali menghasilkan 48 plot percobaan, jarak
antar plot 50 cm, panjang plot 60 cm, lebar plot 60 cm, jumlah tanaman sampel
per plot 3 tanaman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan ampas tahu tidak
memberikan pengaruh terhadap semua parameter, sedangkan untuk POC kulit
pisang kepok berpengaruh pada parameter panjang umbi dan berat segar bagian
bawah tanaman per tanaman. Interaksi kedua tidak memberikan pengaruh
terhadap semua parameter.