Research Repository

Akibat Hukum Wanprestasi Terhadap Pengguna Shopee Paylater Yang Gagal Bayar Pada Aplikasi Shopee

Show simple item record

dc.contributor.author Ardana, Tasya Tuah
dc.date.accessioned 2024-11-30T08:39:01Z
dc.date.available 2024-11-30T08:39:01Z
dc.date.issued 2024-09-17
dc.identifier.uri https://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/26568
dc.description.abstract Perkembangan teknologi finansial telah memunculkan layanan pinjaman online seperti Shopee PayLater, yang menawarkan kemudahan berbelanja dengan sistem cicilan. Namun, fenomena gagal bayar di kalangan pengguna menimbulkan permasalahan hukum yang perlu dikaji lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis akibat hukum wanprestasi terhadap pengguna Shopee PayLater yang gagal bayar pada aplikasi Shopee. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif empiris, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akibat hukum wanprestasi terhadap pengguna Shopee PayLater yang gagal bayar meliputi, Pengenaan denda dan bunga tambahan,Pelaporan ke sistem informasi kredit,Pemblokiran akun dan pembatasan akses layanan Shopee, Penagihan melalui debt collector, dan Potensi gugatan perdata. Wanprestasi pada layanan Shopee PayLater dapat mengakibatkan konsekuensi hukum dan finansial yang serius bagi pengguna. Diperlukan upaya bersama dari penyedia layanan, regulator, dan pengguna untuk meningkatkan literasi keuangan digital dan memperkuat mekanisme guna mencegah dan menangani kasus gagal bayar di masa mendatang. en_US
dc.publisher UMSU en_US
dc.subject Wanprestasi, Shopee PayLater en_US
dc.subject Gagal Bayar en_US
dc.subject Akibat Hukum en_US
dc.title Akibat Hukum Wanprestasi Terhadap Pengguna Shopee Paylater Yang Gagal Bayar Pada Aplikasi Shopee en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account