Research Repository

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP JUAL BELI HAK ATAS TANAH BERDASARKAN SURAT PERNYATAAN PERWALIAN (Studi Putusan Nomor 288/Pdt.P/2022/PN.Pbr.)

Show simple item record

dc.contributor.author ADITIA, JUAN
dc.date.accessioned 2024-07-12T03:59:13Z
dc.date.available 2024-07-12T03:59:13Z
dc.date.issued 2023-12-23
dc.identifier.uri http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/24765
dc.description.abstract Jual beli atas tanah merupakan suatu hal yang sering terjadi dilakukan oleh setiap orang yang memiliki sebidang tanah, dan pihak lain yang menginginkannya sebagai pembeli atas sebidang tanah tersebut. Kemudian, untuk dapat melakukan transaksi jual beli dan atau peralihan hak atas tanah ini maka kedua belah pihak yaitu antara pembeli dan penjual adalah mereka yang layak dan cakap bertindak sebagaimana yang dipersyaratkan oleh hukum perdata terkait dengan jual beli. Dimana apabila salah satu pihak dalam proses jual beli atas tanah tersebut ternyata ada yang masih dibawah umur maka atas dirinya diperlukan surat pernyataan perwalian yang diterbitkan oleh pengadilan negeri. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode pendekatan yuridis normative. Menggunakan teknik analisis kualitatif yang kemudian dipaparkan dan dianalisa menggunakan metode deskriptif analitis. Jenis pendekatan yang digunakan pada penulisan skripsi ini adalah pendekatan kepustakaan (library research), yaitu dengan mempelajari buku serta dokumen-dokumen yang berkaitan dengan judul dan rumusan masalah. Penelitian ini juga dilakukan dengan menggunakan metode pendekatan peraturan perundang undangan (statute approach) yaitu dengan mengulas peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan judul dan rumusan masalah yang dijadikan pembahasan pada penelitian ini. Hasil penelitian dan pembahasan dalam penelitian ini didapat dari hasil putusan pada pengadilan negeri pekanbaru, dengan nomor putusan: 288/Pdt.P/2022/PN.Pbr. Dimana diketahui dari proses persidangannya, ada seorang ibu dari kedua anaknya yang masih kecil, yang juga berstatus sebagai isteri dari suaminya yang telah meninggal dunia, sebagai ahli waris isteri dan anaknya tersebut mendapati sebidang tanah milik almarhum suaminya tersebut. Untuk memenuhi kebutuhannya hidup pasca ditinggal suami maka isteri/Ibu dari anaknya berkehendak menjual tanah warisan tersebut. Namun anak yang juga sebagai ahli waris yang memiliki hak atas tanah yang akan diperjualbelikan itu masih dibawah umur, maka sang ibu diharuskan terlebih dahulu membuat surat perwalian atas anaknya pada pengadilan. Karena memang surat perwalian itu nantinya akan dimintakan oleh PPAT, sebagai salah satu syarat keabsahan administrasi dalam proses jual beli/peralihan hak atas tanah yang nantinya akan dibuatkan akta otentik jual-beli untuk diterima oleh calon pembelinya. en_US
dc.subject Jual Beli Tanah en_US
dc.subject Anak dibawah Umur dan Surat Pernyataan Perwalian en_US
dc.title TINJAUAN YURIDIS TERHADAP JUAL BELI HAK ATAS TANAH BERDASARKAN SURAT PERNYATAAN PERWALIAN (Studi Putusan Nomor 288/Pdt.P/2022/PN.Pbr.) en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account