dc.description.abstract |
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk
menganalisis pengaruh pelatihan (X1), kompetensi (X2), dan kompensasi (X3) terhadap kinerja
karyawan (Y) di era revolusi industri 4.0 pada tenaga kependidikan di STMIK Royal Kisaran. Data
dikumpulkan dari 53 responden menggunakan observasi, kuesioner, dan studi dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden adalah laki-laki (66%), dengan
rentang usia terbanyak 26-35 tahun (64%). Sebagian besar responden memiliki pengalaman
kerja 6-10 tahun (51%) dan latar belakang pendidikan S1 (87%). Analisis data menggunakan
Structural Equation Modeling-Partial Least Squares (SEM-PLS) menunjukkan bahwa variabel
pelatihan, kompetensi, dan kompensasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap
kinerja karyawan. Pelatihan memiliki koefisien jalur sebesar 0,299, kompetensi sebesar 0,327,
dan kompensasi sebesar 0,209. Pengaruh ketiga variabel tersebut secara simultan terhadap
kinerja karyawan juga signifikan, dengan F-hitung (14,026) > F-tabel (2,76). Kesimpulan dari
penelitian ini adalah bahwa pelatihan, kompetensi, dan kompensasi secara bersama-sama
berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan di STMIK Royal Kisaran. Saran untuk peningkatan
kinerja melibatkan perencanaan pelatihan yang lebih baik, pengembangan kompetensi, dan
penyesuaian kompensasi sesuai dengan kontribusi dan masa kerja tendik. Selain itu, rotasi kerja
juga dapat dipertimbangkan untuk mengoptimalkan peningkatan kinerja dan kepuasan tendik di
lingkungan STMIK Royal Kisaran. |
en_US |