Abstract:
Dalam suatu kegiatan pembelajaran tentu semua guru menginginkan setiap
peserta didik dapat aktif dalam proses belajar mengajar secara langsung maupun
daring. Namun, tidak semua peserta didik mampu menerima pembelajaran dengan
baik. Sehingga guru memiliki tanggung dalam meningkatkan keaktifan belajar
siswa. Tidak hanya guru pada saat ini pembelajaran dilaksanakan di rumah
sehingga Orang tua juga memilki tanggung jawab yang penting dalam memberi
bimbingan di rumah saat anak belajar daring. Permasalahan dalam penelitian ini
yaitu rendahnya keaktifan belajar anak karena kurangnya pendampingan orang
tua. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh
pendampingan orang tua terhadap keaktifan belajar anak di SD Negeri 107442
Pematang Kuala, Tahun ajaran 2020-2021
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Adapun
teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner atau angket dan
observasi ke lapangan. Analisis data yang digunakan adalah Uji Validitas, Uji
Reliabilitas dan Uji hipotesis pearson product momen. Lokasi penelitian
dilakukan di SD Negeri 107442 Pematang Kuala.
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis menggunakan analisis korelasi
product momen terhadap 45 responden. Berdasarkan perhitungan dan analisis
data penulis lakukan dalam penelitian ini hasil penelitian Uji t menunjukkan
bahwa pendampingan orang tua berpengaruh terhadap keaktifan belajar anak. Hal
tersebut terbukti dengan nilai signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05 ( 0,000 <
0,05).