Abstract:
Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (CSR) merujuk pada kontribusi
perusahaan terhadap konsep pembangunan berkelanjutan (suistainable
development), yakni pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan generasi saat
ini dan kebutuhan generasi yang akan datang secara terus menerus. Tanggung
Jawab Sosial (CSR) secara umum dimaknai sebagai sebuah cara dalam rangka
perusahaan mencapai sebuah keseimbangan antara tujuan-tujuan ekonomi,
lingkungan dan sosial masyarakat, namun tetap merespon harapan-harapan para
pemegang saham (shareholder) dan pemangku kepentingan (stakeholder).
Penelitian yang dilakukan adalah penelitian yuridis normatif, yang mana
penelitian hukum normatif didasarkan pada penelitian yang dilakukan terhadap
bahan hukum yang ada serta kaitannya dengan penerapan dalam praktik.Sebagai
alat pengumpul data dikumpulkan melalui studi dokumen wawancara yaitu
dengan metode wawancara tertulis kepada narasumber langsung yang bertalian
dengan judul penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pelaksanaan Tanggung
Jawab Sosial perusahaan yang telah dilaksanakan yaitu memberikan bantuan bea
siswa kepada siswa/siswi berprestasi dan tidak mampu tingkat SD yang
bersekolah/berdomisili di sekitar Unit Kebun Bah Jambi, pemberian bea siswa
bagi siswa berprestasi keluarga kurang mampu tingkat SD, SMP, SMU atau
sederajat, kemudian memberikan bantuan dana perbaikan Madrasah Diniyah
Awaliyah (MDA) di Nagori Bah Joga, memberikan bantuan dana perbaikan
pondok pesantren Almumtaz yang berada di Nagori Dolok Hataran berbatasan
dengan Afdeling V Unit Kebun Bah jambi, kemudian pembuatan sekolah PAUD
(Pendidikan Anak Sekolah Dini). Dengan manfaat yangdiperoleh untuk
perusahaan memberikan dampak positif bagi perusahaan, yaitu memiliki citra
yang baik dimata masyarakat, meningkatkan hubungan baik antara perusahaan
dengan masyarakat sekitar, terlebih terhadap MUSPIKA (Musyawarah Pimpinan
Kecamatan) untuk Wilayah Jawa Maraja, Kecamatan Tanah Jawa, Kecamatan
Siantar Kabupaten Simalungun. Manfaat untuk masyarakat yaitu masyarakat jadi
terbantu dalam pembiayaan kebutuhan sekolah anaknya, masyarakat merasa
diperhatikan dengan keberadaan PTPN IV khususnya Unit Kebun Bah Jambi yang
mau menyisihkan sebagian keuntungannya untuk membantu masyarakat ekonomi
bawah,kemudian mendapatkan perhatian untuk mendapatkan pelatihan untuk
meningkatkan keterampilan bagi generasi penerus.