Abstract:
Beton adalah suatu bahan bangunan yang tersusun dari campuran homogen antara
semen, air dan agregat, dan jika diperlukan memerlukan bahan tambah (additive).
Untuk mengetahui pengaruh bahan additive terhadap kuat tekan beton
karakteristik maka dilakukan penelitian dengan menggunakan bahan additive
berupa Sikafume. Setelah penelitian dilakukan didapat nilai kuat tekan
karakteristik beton normal dengan faktor air semen 0,4 sebesar 30,15 MPa pada
umur 14 hari dan 32,98 MPa pada umur 28 hari, untuk faktor air semen 0,5
didapat 30,61 MPa untuk umur 14 hari dan 30,04 MPa pada umur 28 hari dan
untuk faktor air semen 0,6 sebesar 31,67 MPa dan 36,09 MPa pada umur 28 hari.
Kuat tekan yang didapat dengan penambahan sikafume sebesar 10 % pada faktor
air semen 0,4 sebesar 32,42 MPa pada umur 14 hari dan 37,16 MPa untuk 28 hari
Kuat tekan yang didapat dengan penambahan sikafume 10% pada faktor air semen
0,5 sebesar 33,48 MPa pada umur 14 hari dan 38,09 MPa pada umur 28 hari dan
Kuat tekan yang didapat dengan penambahan sikafume 10% pada faktor air semen
0,6 pada umur 14 hari sebesar 35,35 MPa dan 40,31 MPa untuk 28 hari.
Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, dapat ditarik kesimpulan bahwa
penggunaan Sikafume sebagai bahan additive dengan variasi faktor air semen
yang berbeda dapat menaikkan nilai kuat tekan beton rata-rata.