Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi oleh media sosial yang dapat mempengaruhi minat
belajar dan pola interaksi sosial siswa SMK Muhammadiyah 14 Siabu Kabupaten
Mandailing Natal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh
penggunaan media sosial (facebook) terhadap minat belajar siswa SMK
Muhammadiyah 14 Siabu Kabupaten Mandailing Natal, untuk mengetahui
pengaruh penggunaan media sosial (facebook) terhadap pola interaksi sosial siswa
SMK Muhammadiyah 14 Siabu Kabupaten Mandailing Natal, untuk mengetahui
pengaruh penggunaan media sosial (facebook) secara bersamaan terhadap minat
belajar dan pola interaksi sosial siswa SMK Muhammadiyah 14 Siabu Kabupaten
Mandailing Natal. Teori yang digunakan dalam penelitian ini mencakup teori
tentang komunikasi, media sosial, minat belajar, pola interaksi sosial. Penelitian
ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional. Populasi
dalam penelitian ini adalah siswa SMK Muhammadiyah 14 Siabu Kabupaten
Mandailing Natal yang duduk di kelas X dan kelas XI yang aktif menggunakan
media sosial. Dari keseluruhan siswa kelas X dan kelas XI SMK Muhammadiyah
14 Siabu Kabupaten Mandailing Natal tersebut yang berjumlah 108 orang dan
kelas XI berjumlah 78 orang jadi total populasi keseluruhannya 186 orang dengan
sampel 65 orang. Tekhnik pengumpulan data dengan cara melakukan angket,
observasi dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan rumus
regresi sedangkan uji hipotesis dilakukan melalui uji t dan uji F. Hasil penelitian
menunjukkan media sosial (facebook) atau variabel X berpengaruh secara parsial
terhadap minat belajar atau variabel Y1, hal tersebut dapat dibuktikan dengan
melihat dengan nilai thitung > ttabel (16,731 > 1,669), maka H0 ditolak dan Ha
diterima. Media sosial (facebook) atau variabel X berpengaruh secara parsial
terhadap pola interaksi sosial atau variabel Y2, hal tersebut dapat dibuktikan
dengan melihat atau thitung > ttabel (28,820 > 1,669), maka H0 ditolak dan Ha
diterima. Media sosial (facebook) berpengaruh secara simultan terhadap minat
belajar (variabel Y1) dan pola interaksi sosial (variabel Y2), hal tersebut
dibuktikan dari Fhitung > Ftabel (421,497 > 3,145), H0 ditolak dan Ha diterima.
