PEMIKIRAN IBNU JAMA‟AH TENTANG ETIKA GURU TERHADAP MURID

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pemikiran Ibnu Jama‟ah tentang Etika Guru terhadap Murid”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap bagaimana konsep etika keguruan yang ditawarkan Ibnu Jama‘ah dalam karya monumentalnya Tadzkirah al-Sami‟ wa al-Mutakallim fi Adab al-„Alim wa al Muta‟allim. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan library research. Sumber data primer penelitian ini adalah kitab karya Ibnu Jama‘ah tersebut, sedangkan data sekunder diperoleh dari literatur yang relevan mengenai pendidikan Islam dan etika keguruan. Hasil telaah menunjukkan bahwa Ibnu Jama‘ah menekankan empat aspek pokok etika guru terhadap murid, yaitu dimensi spiritual, moral, pedagogis, dan sosial, yang dirumuskan dalam 14 prinsip dasar. Dalam pandangannya, guru tidak hanya bertugas menyampaikan ilmu, tetapi juga harus berperan sebagai teladan akhlak, pembimbing spiritual, dan pengasuh yang penuh kasih sayang. Temuan ini menegaskan bahwa pendidikan seharusnya tidak hanya berorientasi pada transfer pengetahuan, melainkan juga membentuk kepribadian murid melalui keteladanan dan akhlak mulia. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pemikiran Ibnu Jama‘ah tentang etika keguruan masih sangat relevan untuk menjawab problematika pendidikan kontemporer, khususnya dalam mengatasi krisis etika yang terjadi pada dunia pendidikan masa kini.