Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan media audio dalam
pembelajaran tahfidz, yang meliputi metode, strategi, serta faktor-faktor pendukung
dan penghambat. Lokasi penelitian di Rumah Tahfidz Halimah Hanum Medan
Johor. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis
deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi, dan
wawancara dengan ustadzah serta santri sebagai subjek penelitian. Teknik analisis
data menggunkan analisis interaktif Miles and Huberman. Serta teknik keabsahan
data menggunakan metode triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa media audio berupa speaker murottal
berisi 30 juz Al-Qur’an menjadi sarana utama dan terstruktur dalam proses
menghafal, dengan metode mendengarkan ayat minimal sepuluh kali sebelum
menghafal. Pendekatan pembelajaran yang diterapkan mencakup pendekatan
pemahaman yang menanamkan pentingnya mendengarkan sebagai awal proses
hafalan, serta pendekatan teknis berupa pemilihan murottal per ayat yang sesuai
dengan struktur mushaf Al-Hufaz. Keberhasilan penggunaan media audio ini
didukung oleh faktor internal, yaitu kesiapan santri dalam mengoperasikan
perangkat, serta faktor eksternal berupa lingkungan yang tenang dan mendukung
konsentrasi. Sementara itu, hambatan dalam penggunaan media audio mencakup
kendala teknis seperti kehabisan daya baterai dan kesalahan susunan file, serta
kendala non-teknis seperti kurangnya disiplin dan kesulitan menyesuaikan tempo
bacaan. Solusi yang diterapkan berupa perawatan teknis berkala dan pembinaan
personal.