| dc.description.abstract |
Abstrak. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya
keterampilan berhitung siswa, khususnya dalam materi
penjumlahan, yang menjadi kendala dalam memahami konsep
dasar matematika. Banyak siswa belum mampu menguasai
keterampilan ini sehingga kesulitan dalam menyelesaikan soal
matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh penggunaan teknologi berbasis kecerdasan buatan
(AI) terhadap keterampilan berhitung siswa kelas II di Koksai
Anusorn School. Metode yang digunakan adalah deskriptif
kuantitatif dengan desain eksperimen. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh siswa kelas II yang berjumlah 30
orang dan dijadikan sampel melalui teknik total sampling.
Instrumen pengumpulan data berupa tes tertulis terkait materi
penjumlahan, dengan analisis data yang meliputi uji validitas,
normalitas, homogenitas, dan uji hipotesis. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa teknologi berbasis AI memberikan
pengaruh signifikan terhadap keterampilan berhitung siswa. Uji
independent t-test menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,000
(p < 0,05), yang berarti hipotesis alternatif diterima. Rata-rata
nilai keterampilan berhitung siswa di kelas kontrol sebelum
perlakuan adalah 4,67, tergolong rendah, sedangkan pada kelas
eksperimen setelah penerapan AI, nilai rata-rata meningkat
menjadi 8,60, tergolong tinggi. Temuan ini membuktikan bahwa
penggunaan teknologi AI dapat meningkatkan kemampuan
berhitung siswa secara signifikan dan menjadi pendekatan
efektif dalam pembelajaran matematika di sekolah dasar. |
en_US |