Abstract:
Beton merupakan campuran dari bahan penyusunnya yang terdiri dari bahan
hidrolik (portland cement), agregat kasar, agregat halus, dan air dengan atau tanpa
menggunakan bahan tambah (admixture atau additive). Dengan menggunakan
Cangkang Kemiri dan Pecahan Kaca dalam pembuatan beton, dengan tekstur
permukaan Cangkang Kemiri lebih kasar dan kekerasannya yang relatif tinggi
menyebabkan ikatannya dengan pasta semen akan lebih kuat dan sulit lepas
sehingga beton akan bertambah liat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
campuran Cangkang Kemiri dan Pecahan Kaca dapat menjadi bahan pembuat beton
yang tahan terhadap penyerapan dan juga mengetahui nilai kuat tekan ideal beton.
Pengujian kuat tekan menggunakan benda uji silinder berumur 28 hari. Dari hasil
pengujian didapat nilai rata-rata dari setiap variasi dengan nilai BN 20,86 MPa,
BCK 1% 19,90 MPa, BCK 2% 18,50 MPa, BCK 3% 16,80 MPa, BPK 5% 21,33
MPa, BCK 1% + PK 5% 20,30 MPa, BCK 2% + PK 5% 19,54 MPa, BCK 3% +
PK 5% 18,88 MPa. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa semakin banyak
presentase Cangkang Kemiri yang digunakan semakin rendah nilai kuat tekan beton
dan semakin menurun presentase air yang terserap.