Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan dan
budaya organisasi terhadap kinerja pegawai dengan kepuasan kerja sebagai
variabel intervening pada Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi
Sumatera Utara. Permasalahan yang melatarbelakangi penelitian ini adalah
rendahnya kinerja pegawai, kurang efektifnya gaya kepemimpinan, lemahnya
budaya organisasi, serta tingkat kepuasan kerja yang belum optimal. Jenis
penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Data diperoleh
melalui penyebaran kuesioner kepada 57 responden yang merupakan pegawai
Kanwil BPN Prov. Sumatera Utara. Teknik pengumpulan data menggunakan
daftar pernyataan seperti kuesioner/angket serta teknik analisis data menggunakan
program Software Partial Least Square (SmartPLS) untuk mengetahui 7 hipotesis
yang diajukan dalam penelitian ini. Hasil penelitian membuktikan bahwa gaya
kepemimpinan dan budaya organisasi tidak berpengaruh signifikan terhadap
kinerja pegawai, kepuasan kerja berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai,
serta gaya kepemimpinan dan budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap
kepuasan kerja. Kepuasan kerja juga berperan sebagai variabel intervening dalam
hubungan antara gaya kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap kinerja
pegawai. Kepuasan kerja sebagai variabel intervening dapat memediasi pengaruh
gaya kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai pada Kantor
Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Utara.