Abstract:
Adapun permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah mengenai
Pelaksanaan Program Perbaikan dimana siswa belum memiliki cara belajar yang
baik. Dalam meningkatkan cara belajar tersebut pelaksanaan programa perbaikan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui cara belajar, baik dalam
kehidupan sehari-hari terutama dalam lingkungan sekolah. Jumlah populasi 251
siswa dan sampelnya 20 orang siswa dengan menggunakan teknik purposive
sampling ( sampel bertjuan). Instrumen yang digunakan adalah angket dengan
item pertanyaan 15 butir. Analisis data penelitian berupa uji korelasi, product
moment dan uji hipotesis. Dari perhitungan uji product moment diperoleh rhitung >
rtabel untuk taraf nyata 5% yaitu 0,500 > 0,250. Dan berdasarkan uji “t’’ maka
diperoleh thitungan >ttabel yaitu 4,242 > 2,121. Pada signifikan nyata ( =0,05).
Dari hasil perhitungan tersebut dapat diketahui bahwa Pengaruh Pelaksanaan
Program Perbaikan terhadap Cara Belajar Siswa yaitu sebesar 51% maka dapat
disimpulkan Ha diterima Ho ditolak