dc.description.abstract |
Pembelajaran bahasa Indonesia di SD Negeri 37 Aek Raso khususnya
berbicara, rendahnya keterampilan berbicara siswa kelas III disebabkan oleh
perasaan takut berpendapat, malu, ragu-ragu, penggunaan bahasa yang belum
tepat dan lafalan kalimat yang masih kurang benar. Hal ini dibuktikan dengan
kondisi awal nilai kemampuan berbicara siswa masih dibawah nilai KKM, dari 30
peserta didik hanya Sebagian kecil yang mencapai nilai KKM yaitu 65. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh Penerapan metode
pembelajaran time token terhadap keterampilan berbicara siswa kelas III SD
Negeri 37 Aek Raso Masalah dalam penelitian ini apakah terdapat pengaruh yang
signifikan dari keterampilan berbicara peserta didik kelas III SD Negeri 37 Aek
Raso dari sebelum dan sesudah mereka mengikuti pembelajaran dengan metode
pembelajaran Time Token. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif.
Populasi pada penelitian ini adalah peserta didik kelas III SD Negeri 37 Aek Raso
semester I tahun ajaran 2022/2023. Sampel terdiri dari 1 kelas yaitu kelas III SD
Negeri 37 Aek Raso sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 30 siswa. Sampel
diambil dengan menggunakan sampling total dimana semua populasi dijadikan
sampel. Hasil penelitian nilai rata-rata kelas setelah menggunakan metode Time
Token adalah 75,1. Hasil analisa data untuk uji –t yang telah diuraikan bahwa
Pada tabel nilai signifikansi kurang dari 0,05 yaitu 0,00. Maka terdapat pengaruh
variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y) atau hipotesis diterima. Sehingga
dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh metode time token terhadap
keterampilan berbicara siswa. |
en_US |