Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengetahui keterampilan menyimak siswa kelas IV SD Swasta PAB 29 Manunggal sebelum menggunakan model pembelajaran TAI (Team Asissted Individualization), (2) Mengetahui keterampilan menyimak siswa kelas IV SD Swasta PAB 29 Manunggal sesudah menggunakan model pembelajaran TAI (Team Asissted Individualization), (3) Mengetahui pengaruh model pembelajaran TAI (Team Asissted Individualization) terhadap keterampilan menyimak siswa kelas IV SD Swsata PAB 29 Manunggal. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan kelompok one group pretest-posttest design. Populasi penelitian ini ada kelas IV-B SD Swasta PAB 29 Manunggal yang berjumlah 28 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu sampling jenuh yang dimana semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Berdasarkan hasil penelitian : (1) Sebelum menggunakan model pembelajaran TAI (Team Asissted Individualization) bahwa nilai rata-rata siswa masih rendah yaitu 51,79 dan nilai tertinggi yang diperoleh siswa sebelum menggunakan model pembelajaran TAI (Team Asissted Individualization) adalah 70, (2) Sesudah menggunakan model pembelajaran TAI (Team Asissted Individualization) nilai rata-rata siswa meningkat yaitu 79,57, dan nilai tertinggi yang diperoleh siswa sesudah menggunakan model pembelajaran TAI (Team Asissted Individualization) adalah 94, (3) Berdasarkan penelitian tersebut, diperoleh hasil perhitungan hipotesis menggunakan uji t (Paired Sample T Test) pada taraf signifikan 0,05 diperoleh hasil sig. (2-tailed) adalah 0,000 ≤ 0,05 maka dapat dikatakan Ha diterima dan H0 ditolak. Hasil analisis data tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang sangat signifikan antara pretest dan posttest dengan demikian terdapat pengaruh model pembelajaran TAI (Team Asissted Individualization) terhadap keterampilan menyimak siswa kelas IV SD Swasta PAB 29 Manunggal.
