Abstract:
Metode merupakan salah satu komponen pendidikan yang sangat penting
dan besar peranannya dalam menentukan keberhasilan suatu pendidikan. Oleh
karena itu seorang guru diharapkan dapat memilih metode yang tepat, sehingga
metode-metode tersebut dapat berfungsi secara efektif dan efesien dalam
pencapaian tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.
Setiap orang yang melakukan proses belejar pendidikan agama islam. Oleh
karena itu, penulis menggunaan model direct instruction. Dengan mengulangngulangi belajar dan menguji ingatan dari apa yang telah di pelajari siswa semakin
terjaga, lancar, baik dan benar, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan
model direct instruction terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran
pendidikan agama islam di SMP Muhammadiyah 57 Medan. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif dengan bentuk metode deskriptif. Dan
menggunakan observasi dan angket dan dokumentasi sebagai sumber datanya.
Dalam menganalisis data, maka dapat diambil kesimpulan bahwa tingkat
efektivitas model direct instruction terhadap hasil belajar siswa kelas VII-A dan
VII-B di SMP Muhammadiyah 57Medan ini termasuk dalam katagori sangat
tinggi. Selain itu sekolah juga memainkan peranannya sebagai lembaga
pendidikan dengan menyediakan sarana dan prasarana yang memadai.