Abstract:
Penilaian kinerja keuangan dapat dilakukan oleh manajemen dengan menganalisis
laporan keuangan. Laporan keuangan yang digunakan adalah laporan neraca dan
laporan laba rugi pada tahun 2011 sampai dengan taun 2015. Slaah satu analisis yang
dapat digunakan untuk mengetahui keadaan keuangan perusahaan adalah analisis
rasio keuangan.
Sesuai dengan permasalahan yang diajukan dalam penelitian, maka tujuan penelitian
ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan dan peningkatan hutang pada PT.
Pelabuhan Indonesia I (Persero) Cabang Belawan yang diukur dengan Rasio
Solvabilitas berdasarkan laporan Keuangan.
Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif
menggunakan pengukuran rasio solvabilitas yakni pengumpulan, mengklasifikasikan,
menganalisa dan menginterprestasikan data yang berhubungan dengan variabel yang
diteliti. Data dan informasi penelitian diperoleh langsung melalui perusahaan.
Dari hasil perhitungan rasio solvabilitas pada Debt to Total Asset Ratio tahun 2011
sampai 2015 mengalami peningkatan sebesar 49,58%, selanjutnya pada Debt to
Equity Ratio tahun 2011 sampai 2015 juga mengalami peningkatan sebesar 176,66%
dan pada Long Term Debt to Equity Ratio juga mengalami peningkatan sebesar
114,044. Dari hasil perhitungan menunjukkan bahwa kinerja keuangan dinyatakan
kurang baik, dimana hal ini terbukti tingginya rasio solvabilitas pada PT. Pelabuhan
Indonesia I (Persero) Cabang Belawan.