Abstract:
Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2018 dengan tujuan penelitian
ini adalah untuk mengetahui pendapatan yang diterima petani daun singkong dan
untuk mengetahui kelayakan usahatani berdasarkan R/C ratio dengan B/C ratio.
Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive (sengaja) dengan
alasan bahwa daerah tempat penelitian salah satu sentra produksi di kabupaten
Deli Serdang.
Dari analisis penelitian diperoleh penerimaan daun singkong adalah
sebesar Rp. 8.222.826 dan pendapatan yang diperoleh dari rata-rata luas lahan
seluas 4.434 m
2
adalah sebesar Rp. 2.032.400 dalam satu kali panen dengan biaya
produksi sebesar Rp. 6.190.426.
Dari hasil perhitungan R/C bahwa nilai R/C Ratio sebesar 1,32. Hal ini
berarti bahwa usahatani daun singkong sudah dapat memberikan keuntungan
karena R/C Ratio > 1 ini mengartikan bahwa usahatani daun singkong sudah layak
dan hasil dari analisis B/C bahwa nilai B/C ratio sebesar 0,32. Hal ini mengartikan
bahwa usahatani daun singkong layak diusahakan namun tidak layak untuk
diinvestasikan karena B/C < 1.