Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis ekstrak pestisida nabati
dan taraf dosis yang efektif dalam menghambat pertumbuhan penyakit hawar
daun (Phytophthora infestans) pada tanaman kentang di laboratorium. Penelitian
ini dilaksanakan di Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan
(BBPPTP), Jalan Asrama, Medan Helvetia, Medan pada bulan Juni sampai
Agustus 2018. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap
(RAL) non faktorial dengan 10 perlakuan dan 3 ulangan yaitu: ekstrak jahe,
ekstrak lengkuas dan ekstrak kencur. Parameter yang diamati adalah persentase
daya hambat, pengamatan visual, pengamatan mikroskopis dan kerapatan spora.
Dari ketiga jenis ekstrak yang telah diaplikasikan, ekstrak kencur dengan
dosis 5 ml memiliki pengaruh berbeda nyata dalam menghambat pertumbuhan
dan perkembangan pada jamur P. infestans dibanding ekstrak jahe dan ekstrak
lengkuas.