Abstract:
Penelitisn ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Entomopatogen B.
Bassiana terhadap mortalitas hama pada larva O. rhinoceros pada taraf
konsentarasi yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium Hama dan
Penyakit Tanaman fakultas pertanian Universitas Muhamadiyah Sumatera Utara,
mulai 10 Juli sampai dengan 9 Agustus 2018. Penelitian ini Menggunakan
Rancangan Acak Lengkap (RAL) non-faktorial yang terdiri dari 9 perlakuan yaitu,
E0 (Kontrol), E1 (B. bassiana dengan konsentrasi 20 ml/l air}, E2 = (B. bassiana
dengan konsentrasi 40 ml/l air), E3 (B. bassiana dengan konsentrasi 60 ml/l air),
E4 (B. bassiana dengan konsentrasi 80 ml/l air), E5 (B. thuringiensis dengan
konsentrasi 20 ml/l air), E6 (B. thuringiensis dengan konsentrasi 40 ml/l air), E7
(B. thuringiensis dengan konsentrasi 60 ml/l air) dan E8 (B. thuringiensis dengan
konsentrasi 80 ml/l air). Parameter yang diamat adalah persentase mortalitas,
gejala kematian dan waktu kematian larva O. rhinoceros.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa perlakuan B. thuringiensis 80 ml/l
air dan B. thuringiensis 60 ml/l air, Paling efektif dari seluruh perlakuan terhadap
mortalitas larva O. rhinoceros sebesar 100% dan 96,67%. Gejala kematian O.
rhinoceros yang terinfeksi B. bassiana pergerakan mulai melambat dan terjadi
paralisis dan mengerasnya tubuh larva yang akhirnya diselimuti oleh miselium
berwarna putih, sedangkan pada perlakuan B. thuringiensis mulai lambatnya
pergerakan larva O. rhinoceros dan melunaknya tubuh larva yang di ikuti
menghitamnya tubuh larva yang berbau busuk dan menyengat. Waktu kematian
larva O. rhinoceros yang paling cepat yaitu perlakuan B. thuringiensis 80 ml/l air
yang mencapai mortalitas 100% pada 18 hari setelah aplikasi.