Please use this identifier to cite or link to this item:
http://localhost:8080/handle/123456789/9112
Title: | engaruh Kelelahan Emosional Dan Depersionalisasi Terhadap Kelelahan Kerja Guru Pada Yayasan Perguruan Panca Budi |
Authors: | Nasution, Muhammad Reza |
Keywords: | Kelelahan Emosional |
Issue Date: | 20-Mar-2018 |
Abstract: | Adapun tujuan penelitian ini : Untuk mengetahui pengaruh kelelahan emosional terhadap kelelahan kerja pada Yayasan perguruan panca budi. Untuk mengetahui pengaruh Depersionalisasi terhadap kelelahan kerja pada Yayasan perguruan panca budi. Untuk mengetahui pengaruh kelelahan emosional dan Depersionalisasi terhadap kelelahan kerja pada Yayasan perguruan panca budi Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kuantitatif, yakni menguji dan menganalisis data dengan perhitungan angka-angka dan kemudian menarik kesimpulan dari pengujian tersebut dengan alat uji korelasi product moment dan korelasi berganda tetapi dalam praktiknya pengolahan data penelitian ini tidak diolah secara manual,namun menggunakan software statistik SPSS. Ada pengaruh signifikan Kelelahan emosional kerja terhadap kelelahan kerja kerja guru pada Yayasan perguruan panca budi. Ada pengaruh signifikan Depersionalisasi kerja terhadap kelelahan kerja kerja guru pada Yayasan perguruan panca budi. Ada pengaruh signifikan Kelelahan emosional kerja dan Depersionalisasi kerja terhadap kelelahan kerja kerja guru pada Yayasan perguruan panca budi. Penelitian ini menetapkan target populasi yaitu 150 guru pada Yayasan perguruan panca budi. dengan demikian sampel dalam penelitian ini adalah 71 di Yayasan Perguruan Panca Budi Medan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pertanyaan tertulis dalam bentuk angket kepada responden untuk dijawabnya yang ditujukan kepada para guru Yayasan perguruan panca budi dengan menggunakan skala likert dalam bentuk checklist, dimana setiap pertanyaan mempunyai 5 opsi. Dari hasil penelitian ini diperoleh nilai signifikansi Kelelahan emosional kerja berdasarkan uji t diperoleh sebesar thitung>ttabel (4,075 > 1,99) dan tingkat signifikan (Sig 0.000 < α0.05). dengan demikian Ho ditolak dan H1 diterima kesimpulannya : ada pengaruh signifikan Kelelahan emosional kerja terhadap kelelahan kerja. hasil penelitian ini diperoleh nilai signifikansi Kelelahan emosional kerja berdasarkan uji t diperoleh sebesar thitung>ttabel (5,384 > 1,99) dan tingkat signifikan (Sig 0.000 < α0.05). dengan demikian Ho ditolak dan H1 diterima kesimpulannya : ada pengaruh signifikan Depersionalisasi kerja terhadap kelelahan kerja. |
URI: | http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/9112 |
Appears in Collections: | Management |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.