Abstract:
Struktur modal merupakan salah satu aspek yang dapat mengukur kemampuan
perusahaan. Melalui struktur modal perusahaan akan mengetahui kemampuan
perusahaan dalam mengola manajemen perusahaan, karena dengan manajemen
struktur modal yang baik akan meningkatkan investasi perusahaan. Penelitian ini
bertujuan untuk menguji pengaruh Return On Equity (ROE) dan Ukuran
Perusahaan terhadap Debt to Equity Ratio (DER) perusahaan makanan dan
minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2014 sampai
dengan tahun 2016. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode asosiatif.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan situs resmi yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan dan
minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2014-2016. Metode
pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yaitu pemilihan sampel
perusahaan selama periode penelitian berdasarkan kriteria tertentu. Analisis
statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis korelasi regresi
berganda. Sedangkan pengujian hipotesis yang digunakan adalah metode statistik
uji t dan uji f.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan ada pengaruh positif dan
signifikan terhadap Return On Equity (ROE) dan Ukuran Perusahaan terhadap
Debt to Equity Ratio (DER). Hal ini ditunjukkan dengan f hitung lebih besar dari f
tabel (9,084 > 3,35) dengan taraf signifikan 5%. Besarnya pengaruh Return On
Equity (ROE) dan Ukuran Perusahaan terhadap Debt to Equity Ratio (DER)
dengan R2 sebesar 40,2% dan sisanya 59,8% dipengaruhi oleh faktor lain yang
tidak di ungkap dalam penelitian ini. Secara parsial Return On Equity (ROE)
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Debt to Equity Ratio (DER).
Sedangkan Ukuran Perusahaan secara parsial berpengaruh positif dan signifikan
terhadap Debt to Equity Ratio (DER).