Abstract:
PT. Radja Angkut Indonesia merupakan sebuah bidang usaha yang bergerak di
bidang Jasa Angkutan Barang. Adapun jasa yang dikelola antara lain adalah jasa
angkutan barang dan jasa sewa berbagai jenis mobil. Dikelola oleh orang-orang
yang berpengalaman, profesional dan memiliki sumber daya manusia yang tinggi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Perputaran Modal Kerja,
Perputaran Kas dan Perputaran Piutang terhadap Return On Asset pada PT. Radja
Angkut Indonesia periode 2005-2014. Teknik pengumpulan data menggunakan
Metode dokumentasi. Analisis data menggunakan Analisis Regresi Linier Metode
Kuadrat Terkecil (Ordinary Least Square/OLS) uji koefisien.
Hasil penelitian ini menyatakan bahwa nilai thitung sebesar -3,185 < ttabel 3,182 dan
mempunyai angka signifikan sebesar 0,149 > 0,05 artinya H0 diterima dan Ha
ditolak, jadi dapat disimpulkan bahwa Perputaran Modal Kerja secara parsial
tidak ada pengaruh dan tidak signifikan terhadap Return On Asset. Hasil
penelitian yang diperoleh thitung sebesar 15.553 > ttabel 3,183 dan mempunyai angka
signifikan sebesar 0,041 > 0,05 artinya H0 diterima Ha ditolak, jadi dapat
disimpulkan bahwa Perputaran Kas secara parsial berpengaruh tetapi tidak
signifikan terhadap Return On asset. Dan hasil penelitian dari Perputaran Piutang
hasil yang di peroleh -0,945 < ttabel 3,182 dan mempunyai angka signifikan
sebesar 0,518 > 0,05 artinya H0 diterima Ha ditolak, jadi dapat disimpulkan bahwa
Perputaran Piutang secara parsial tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap
Return On Asset. Hasil penelitian yang diperoleh nilai Fhitung 95,081 > Ftabel 18,51
dengan tingkat tingkat signifikan 0,075 > 0,05. Artinya H0 diterima dan Ha
ditolak, jadi dapat disimpulkan bahwa variabel Perputaran Modal Kerja,
Perputaran Kas dan Perputaran Piutang secara simultan berpengaruh tetapi tidak
signifikan terhadap Return On Asset pada PT. Radja Angkut Indonesia.