Abstract:
Net Profit Margin merupakan kemampuan perusahaan untuk menghitung laba bersih (Net
Income) perusahaan dengan pendapatan (Revenue) atau laba bersih (Net Profit) dibagi dengan
penjualan (Sales). Net Profit Margin ini mengukur jumlah penjualan yang benar-benar mampu
dipertahankan perusahaan sebagai laba. Net Profit Margin sangat berguna untuk
membandingkan perusahaan-perusahaan dalam industri yang sama. Net Profit Margin yang
tinggi mengindikasikan suatu perusahaan memiliki potensi keuntungan yang besar.
Penelitian ini dibuat untuk mengetahui apakah Curret Ratio, Total Asset Turnover dan Debt to
Equity Ratio mempunyai pengaruh signifikan terhadap Net Profit Margin pada perusahaan
batubara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2013 sampai dengan tahun
2016.
Penelitian ini menggunakan pendekatan asosiatif yaitu pendekatan penelitian dengan
menggunakan dua variabel atau lebih. Populasi penelitian ini adalah semua perusahaan batubara
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2013-2016 dengan menggunakan metode
purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode dokumentasi. Teknis analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda, uji
asumsi klasik, uji t, uji f dan koefisien determinasi. Pengolahan data dengan menggunakan SPSS.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui variabel Current Ratio tidak memiliki pengaruh
signifikan terhadap Net Profit margin. Sedangkan variabel Total Asset Turnover memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap Net Profit Margin dan Debt to Equity Ratio tidak memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap Net Profit Margin. Serta, secara simultan variabel Current
Ratio, Total Asset Turnover dan Debt to Equity Ratio berpengaruh terhadap Net Profit Margin
pada Perusahaan Batubara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2016.