Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah Lingkungan Kerja
Fisik dan Beban Kerja mempunyai pengaruh signifikan terhaddap Kinerja
Karyawan pada PT. Kereta Api Indonesia Persero Divisi Regional I Sumatera
Utara. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan
asosiatif dan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 150
Kryawan, dengan sampel di gunakan 60 karyawan yang memenuhi kriteria.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik interview
awal (wawancara), kuisioner (angket) dan studi dokumentasi.
Penelitian ini menggunakan teori Manajemen Sumber Daya Manusia yang
berkaitan degan Lingkungan Kerja Fisik, Beban Kerja dan Kinerja
Karyawan.teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji Asumsi
Kelasik, Analisis Linier Berganda Uji t, Uji f, dan Koefisien Determinasi.
Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan program software SPSS
(Statistic Package For The Social Sciens) versi 22.00 for windows.
Dari hasil pengolahan data Uji Asumsi Klasik data bersifat normal. Dari
hasil uji t diketahui nilai ttabel = 2.001 sedangkan nilai thitung antara Lingkungan
Kerja Terhadap Kinerja Karyawan adalah 0,116. Nilai thitung antara Beban Kerja
adalah 18.297 dari hasil koefisien determinasi diperoleh nilai R-Square yaitu
0,855 atau 85,5%.
Hasil penelitian ini membuktikan bahwa secara persial Lingkungan Kerja
Fisik tidak berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan dan Beban Kerja berpengaruh
signifikann terhadap Kinerja Karyawan. Sedangkan secara simultan Lingkungan
Kerja fisik dan Beban Kerja berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan
pada PT. Kereta Api Indonesia (persero) Divisi Regional I Sumatera Utara.