Abstract:
Pada dasarnya kinerja lalu lintas pejalan kaki diekspresikan dengan cara yang
mirip dengan ekspresi kinerja lalu lintas kendaraan yaitu dengan arus, kecepatan,
dan kepadatan yang saling berhubungan. Pada penelitian ini mengambil lokasi di
pedestrian road Lapangan Merdeka Walk Medan. Dengan pertimbangan,
Lapangan Merdeka Walk ini ramai dikunjungi pejalan kaki, bagaimana hubungan
antara kecepatan (speed), arus (flow), kepadatan (density), dan ruang (space)
dikawasan tersebut. Selain itu untuk mengetahui besarnya kapasitas dan Level Of
Service (LOS) apakah masih bisa menampung jumlah pejalan kaki yang ada.
Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan metode survei dan metode
analisis. Metode survei yakni dengan menggunakan teknik manual dalam
pengamatan dan pengambilan data di lapangan. Dari hasil survei di lapangan
didapatkan data jumlah pejalan kaki dan waktu tempuh pejalan kaki. Sedangkan
metode analisis yakni dengan menggunakan metode Greenshields. Hasil analisis
menunjukkan Greenshields Dmax = 0,238 pedestrian/m², Vmax = 39,316 m/min,
Qmax = 9,357 pedestrian/min/m.Hal ini menunjukkan fasilitas pejalan kaki di
Lapangan Merdeka Walk masih mampu menampung jumlah pejalan kaki yang
ada. Sedangkan nilai korelasi ( r ) adalah r = -0,413. Sedangkan tingkat pelayanan
termasuk tingkat “B”.