Abstract:
Seiring berkembangnya pembangunan juga akan meningkatkan penggunaan semen
dan pasir sebagai material pada campuran beton, dan berbagai cara serta penelitian
terus dilakukan dengan tujuan memperoleh bahan alternatif, agar beton memiliki
nilai ekonomis dan ramah lingkungan, untuk itu penulis mengadakan pengujian
mempergunakan limbah karbit sebagai substitusi semen sebesar 7% dan 10% dan
pada limbah serbuk kaca sebagai substitusi pasir sebesar 5% dan 7,5% dalam
campuran beton, serta dengan kombinasi penggunaan kedua bahan tersebut
diharapkan dapat menjadi material alternatif campuran beton, juga mengurangi
limbah yang dapat merusak lingkungan, serta untuk dapat mengetahui kuat tekan
yang dihasilkan dengan bahan tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium
Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara dengan metode SNI 03-
2834-2000, dan mutu beton rencana 25 MPa. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari
data pengujian kuat tekan beton, nilai variasi optimal pada limbah karbit yaitu
sebesar 10%, sedangkan nilai variasi optimal pada limbah kaca yaitu sebesar 7,5%.
Dan pada campuran kombinasi limbah karbit 10% ditambah limbah kaca 7,5%
mengalami peningkatan yaitu sebesar 4,92% pada umur 7 hari, sebesar 4,87% pada
umur 14 hari, dan sebesar 1,08% pada umur 28 hari, jika dibandingkan dengan
beton normal. Hal ini membuktikan bahwa limbah karbit dan limbah kaca dapat
menjadi bahan alternatif substitusi semen dan pasir pada variasi tertentu.