Abstract:
Layanan bimbingan kelompok adalah layanan yang memungkinkan sejumlah
peserta didik secara bersama-sama memperoleh bahan dari narasumber tertentu
(terutama guru pembimbing atau konselor) yang berguna untuk menunjang
kehidupan sehari-hari bagi individu sebagai pelajar, anggota keluarga dan
masyarakat serta untuk mempertimbangkan dalam pengambilan keputusan.
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk menghindari tawuran pelajar. Penelitian
ini dilaksanakan di SMK NEGERI 5 MEDAN Tahun Ajaran 2017/2018, yang
beralamat di Jalan Timor No. 36 Medan Kecamatan Medan Timur. Penelitian ini
merupakan penelitian tindakan layanan dengan menggunakan pendekatan
deskriptif kualitatif dengan Subjek dan Objek peneliti adalah: siswa kelas X TITL
untuk dapat menghindari tawuran pelajar. Proses pengambilan data dilakukan
selama tiga minggu yakni pada bulan Januari-Februari 2018, dengan teknik
pengumpulan data, observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil
penelitian yang dilakukan: penerapan layanan bimbingan kelompok untuk
menghindari tawuran pelajar yang dilakukan oleh peneliti berjalan dengan optimal
dan berhasil menghindari tawuran dilihat dari hasil observasi dan wawancara
siswa berkomitmen dengan berjanji menghindari tawuran sehingga tercapai tujuan
layanan. Dan hal ini terbukti pada perubahan sikap siswa, yang tadinya ingin
terlibat dalam tawuran pelajar menjadi terhindar dan tidak ingin terlibat dalam
tawuran pelajar karena sudah mengetahui dampak buruk apabila terlibat dalam
tawuran pelajar. Perubahan tersebut setelah mendapat layanan bimbingan
kelompok dalam upaya pencapaian sasaran dilakukan bersama antara konseli dan
konselor. Dengan demikian bimbingan dan konseling sangat berperan penting