Abstract:
Latar belakang: Konsep kolaborasi sudah lama dicetuskan sebagai salah satu cara untuk menyelesaikan berbagai masalah kesehatan. Pendidikan terintegrasi yang dicetuskan sebagai suatu media kolaborasi menurut WHO adalah Interprofessional Colaboration (IPC). Persepsi yang positif terhadap penerimaan sistem IPC di Rumah Sakit Umum Datu Beru Takengon, Aceh Tengah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi yang dilakukan oleh Dokter, Bidan, dan Perawat di Rumah Sakit Datu Beru Takengon, Aceh Tengah terhadap Interprofessional Colaboration. Metode: ini adalah Analitik dengan rancangan desain analisis deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 90 orang tenaga medis yang terdiri dari Dokter Spesialis, Dokter Umum, Bidan, dan Perawat yang aktif bekerja sebagai tenaga medis khususnya di bagian Kebidanan dengan metode Proportional stratified random sampling. Pengambilan data kuantitatif dengan kuesioner IEPS (Interprofessional Education Perception Scale) yang telah dimodifikasi. Hasil: penelitian menunjukkan bahwa persepsi terhadap IPC sangat baik 100%. Kuesioner yang digunakan berjumlah 12 item dan terdapat perbedaan persepsi tentang IPC dalam ANC dengan nilai p <0.05. Kesimpulan: Terdapat perbedan persepsi antara Dokter, Bidan dan Perawat berdasarkan usia, jenis kelamin, dan pendidikan akhir tentang IPC dalam ANC.