Abstract:
Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1). Mengetahui bagaimana pola tataniaga
beras di lokasi penelitian. 2). Menganalisis tingkat efisiensi lembaga pemasaran
beras di lokasi penelitian. 3). Untuk mengetahui bagaimanakah persaingan antara
pelaku usaha grosir beras dan kilang padi di daerah penelitian.
Hasil dari penelitian ini diperoleh sebagai berikut: 1). Saluran pemasaran
didaerah penelitian terdiri dari empat saluran pemasaran, saluran pemasaran yang
pertama dari petani ke kilang padi, kemudian kilang menjual beras kepada
konsumen. Saluran pemasaran kedua dari petani kekilang padi menjual beras ke
grosir dan grosir menjual ke konsumen. Saluran pemasaran ketiga dari petani
kekilang padi menjual beras ke pengecer dan pengecer menjual ke konsumen.
Saluran pemasaran keempat dari petani kekilang padi menjual beras ke grosir dan
grosir menjual ke pengecer dan pengecer menjual ke konsumen. 2). Nilai efisiensi
saluran pemasaran I sebesar 13,8% < 50%. Nilai efisiensi saluran pemasaran II
sebsar 18,61% < 50%. Nilai efisiensi saluran pemasaran III sebsar 14,86 % <
50%. Nilai efisiensi saluran pemasaran IV sebsar 18,89% < 50% artinya saluran
pemasaran I, II, III dan IV merupakan saluran pemasaran yang efisien. 3). Bentuk
persaingan yang terdapat di pemasaran beras di Desa Cinta Rakyat persaingan dari
segi harga dan dari segi kualitas. Persaingan yang terdapat di Desa Cinta Rakyat
adalah persaingan sehat berdasarkan Pasal 1 angka 6 UU No. 5 Tahun 1999.