PENGARUH LOCUS OF CONTROL DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT.JASA MARGA(PERSERO)Tbk. CABANGBELMERAMEDAN

Abstract

Locus Of Control itu suatu sikap kepribadian individu yang mempengaruhi tindakan seorang individu mampu atau tidak untuk mengontrol dan mengendalikan diri nya dalam melakukan suatu hal yang lebih baik. Pelatihan merupakan suatu usaha yang terarah dan terencana untuk memfasilitasi pembelajaran tentang pekerjaan yang berkaitan dengan pengetahuan, keahlian dan perilaku seseorang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh locus of control dan pelatihan terhadap kinerja karyawan pada PT. Jasa Marga (Persero) Tbk. Cabang Belmera Medan. Penelitian ini menggunakan pengujian uji T dan uji F sebagai teknik analisis data yang digunakan untuk mendapatkan jawaban dari hipotesis pada penelitian ini, dengan jumlah sampel sebanyak 54 responden yang ditentukan dengan teknik probability sampling sebagai penentu jumlah responden yang ditujukan untuk PT. Jasa Marga (Persero) Tbk. Cabang Belmera Medan, dimana metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket/kuisioner. Dari hasil penelitian ini diperoleh nilai yang tidak signifikan dari locus of control terhadap kinerja karyawan berdasarkan uji t nilai thitung sebesar 1,175 < ttabel 2,007 dengan probabilitas sig 0,246 > dan α = 0,05. Tidak signifikan pelatihan terhadap kinerja karyawan diperoleh dari thitung sebesar 0,471 < ttabel 2,007 dengan probabilitas sig 0,640 > dan α = 0,05. Dari hasil penelitian ini diperoleh nilai tidak signifikan tetapi ada pengaruh antara locus of control dan pelatihan terhadap kinerja karyawan secara bersamaan dengan diperoleh nilai Fhitung adalah 1,081< Ftabel 3,17 dengan sig 0,347 > α 0,05. Hal ini berarti kontribusi variabel locus of control dan pelatihan terhadap kinerja karyawan sangat kecil yaitu sebesar 5,7 %, selebihnya 94,3% dipengaruhi oleh variabel yang tidak diteliti dalam penelitian ini.Locus Of Control itu suatu sikap kepribadian individu yang mempengaruhi tindakan seorang individu mampu atau tidak untuk mengontrol dan mengendalikan diri nya dalam melakukan suatu hal yang lebih baik. Pelatihan merupakan suatu usaha yang terarah dan terencana untuk memfasilitasi pembelajaran tentang pekerjaan yang berkaitan dengan pengetahuan, keahlian dan perilaku seseorang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh locus of control dan pelatihan terhadap kinerja karyawan pada PT. Jasa Marga (Persero) Tbk. Cabang Belmera Medan. Penelitian ini menggunakan pengujian uji T dan uji F sebagai teknik analisis data yang digunakan untuk mendapatkan jawaban dari hipotesis pada penelitian ini, dengan jumlah sampel sebanyak 54 responden yang ditentukan dengan teknik probability sampling sebagai penentu jumlah responden yang ditujukan untuk PT. Jasa Marga (Persero) Tbk. Cabang Belmera Medan, dimana metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket/kuisioner. Dari hasil penelitian ini diperoleh nilai yang tidak signifikan dari locus of control terhadap kinerja karyawan berdasarkan uji t nilai thitung sebesar 1,175 < ttabel 2,007 dengan probabilitas sig 0,246 > dan α = 0,05. Tidak signifikan pelatihan terhadap kinerja karyawan diperoleh dari thitung sebesar 0,471 < ttabel 2,007 dengan probabilitas sig 0,640 > dan α = 0,05. Dari hasil penelitian ini diperoleh nilai tidak signifikan tetapi ada pengaruh antara locus of control dan pelatihan terhadap kinerja karyawan secara bersamaan dengan diperoleh nilai Fhitung adalah 1,081< Ftabel 3,17 dengan sig 0,347 > α 0,05. Hal ini berarti kontribusi variabel locus of control dan pelatihan terhadap kinerja karyawan sangat kecil yaitu sebesar 5,7 %, selebihnya 94,3% dipengaruhi oleh variabel yang tidak diteliti dalam penelitian ini.