Abstract:
Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui pengaruh suara dan aplikasi
mikroba pelarut fospat terhadap karakteristik morfologi dan anatomi tanaman
jagung (Zea mays L.). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yaitu
penelitian yang lebih mengarah kepada pengungkapan hasil pengamatan. Dengan
memfokuskan dalam memberikan gambaran keadaan sebenarnya pada objek yang
diteliti, dengan mengamati perbandingan karakteristik morfologi dan anatomi
tanaman jagung pada perlakuan suara dan aplikasi mikroba pelarut fospat.
Penelitian ini dilakukan pada 2 lokasi yang berbeda.
Parameter yang diamati adalah bentuk dan jumlah stomata daun, bentuk
ujung daun, lebar helai daun, sudut daun, anatomi daun, anatomi biji, dan anatomi
akar. Hasil penelitian menunjukan bahwa aplikasi suara mempengaruhi
karakteristik morfologi dan anatomi pada parameter jumlah stomata daun, lebar
helai daun, sudut daun, anatomi daun, anatomi biji dan anatomi akar. Sedangkan
pada pemberian mikroba pelarut fospat mempengaruhi karakteristik morfologi
dan anatomi pada parameter jumlah stomata daun, lebar helai daun, anatomi biji
dan anatomi akar. Pada parameter bentuk ujung daun tidak dipengaruhi oleh
faktor perlakuan, akan tetapi lebih dipengaruhi oleh faktor genetik.