Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep siklus PDCA yang
diterapkan pada PT. Bank SUMUT KCP Syariah Multatuli dan untuk mengetahui
implementasi konsep gerakan 5S pada SDI PT. Bank SUMUT KCP Syariah
Multatuli. Permasalahan yang terdapat pada penelitian ini adalah penerapan
konsep siklus PDCA yang kurang efektif, disebabkan standar kinerja karyawan
belum sesuai dengan standar kerja perusahaan dan implementasi konsep 5S yang
tidak maksimal disebabkan karyawan yang kurang menerapkan disiplin dalam
bekerja. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskritif. Sumbr data
berasal dari darta primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data pada
penelitian ini adalah observasi, wawancara dan studi pustaka.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa PT. Bank SUMUT Kantor
Cabang Pembantu Syariah Multatuli dalam penerapan budaya kaizen berfokus
pada konsep PDCA dan konsep 5S. Konsep PDCA yang diterapkan meliputi
perencanaan visi yang dicanangkan, mengidentifikasi sasaran dengan meninjau
kembali kinerja karyawan dalam melaksanakan job description, melakukan
pemantauan dan mengevaluasi terkait rencana yang dicanangkan. Sedangkan
konsep gerakan 5S meliputi seiri (ringkas) memuat aturan yang mengharuskan
para staff untuk memisahkan berkas dokumen yang diperlukan dan tidak
diperlukan, seiton (rapi) mewajibkan para staff untuk meletakkan maupun berkas
dokumen sesuai dengan posisi yag telah ditetapkan serta mengatur kembali ruang
penyimpanan, seiso (resik) mengharuskan staff untuk menjaga kebersihan
pribadi maupun lingkungan kerja serta shitsuke (rajin) manajemen memberikan
dorongan motivasi kepada para staff untuk komitmen dalam hal menaati
peraturan gerakan konsep 5S.