Abstract:
Virus Corona adalah virus yang sedang ramai di bicarakan oleh seluruh
orang, di karenakan virus ini telah banyak memakan korban. Banyak dari
kalangan masyarakat tidak mengetahui apa sebenarnya Virus Corona. Situasi ini
menimbulkan kekhawatiran banyak orang. Salah satu upaya mengatasi ancaman
Virus Corona dengan cara mengetahui dari penyebarannya dan antisipasinya.
Tujuan penelitian adalah mengetahui persepsi masyarakat kota Medan tentang
penyebaran dan antisipasi virus corona. Masalah yang diangkat dalam penelitian
ini adalah tentang bagimana persepsi masyarakat Kota Medan tentang Virus
Corona, penyebarannya dan antisipasinya. Teori yang digunakan dalam penelitian
ini adalah teori komunikasi interpersonal, persepsi, penyebaran dan antisipasi
Virus Corona. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
pendekatan kualitatif. Narasumber atau informan dalam penelitian ini diperoleh
lima orang, yang terdiri dari satu orang lanjut usia dan empat orang dewasa di
Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan. Teknik pengumpulan
data yang dilakukan dalam penelitian ini dengan cara wawancara bertatap muka
langsung dengan masyarakat dan dokumentasi. Teknik analisis data yang
digunakan adalah metode kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode deskriptif dengan teknik pengolaan data kualitatif dilakukan
melalui wawancara dan dokumentasi. Setelah data terkumpul kemudian dianalisis
dengan menggunakan kalimat sederhana sehingga dapat diambil kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi masyarakat tentang
penyebaran dan antisipasi Virus Corona masyarakat membutuhkan informasi
tentang penyebaran dan antisipasi Virus Corona untuk membantu masyakarat agar
lebih siap dalam menghadapi wabah Virus Corona yang sedang marak belakangan
ini.