Abstract:
Penelitian dilaksanakan
di Bah Jambi, Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, Kabupaten Simalungun
dengan ketinggian tempat ± 30 meter di atas permukaan laut dari bulan November
2018 sampai dengan Maret 2019. Tujuan Penelitian untuk mengetahui pengaruh
pemberian abu tandan kosong kelapa Sawit dan pemangkasan terhadap
pertumbuhan dan produksi tanaman cabai rawit. Penelitian menggunakan
Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 2 faktor perlakuan yaitu
pemberian abu tandan kosong kelapa sawit (A) terdiri dari 4 taraf, yaitu A0 =
kontrol, A1 = 200 g/tanaman, A2 = 300 g/tanaman dan A3 = 400 g/tanaman dan
pemangkasan (P) terdiri dari 4 taraf, yaitu P0 = kontrol, P1 = satu kali pangkas, P2
= dua kali pengkas dan P3 = tiga kali pangkas. Terdapat 16 kombinasi perlakuan
yang diulang 3 kali menghasilkan 48 satuan percobaan. Jumlah tanaman per plot 4
tanaman dengan 3 tanaman sampel. Jumlah seluruh tanaman 192 tanaman dan
jumlah sampel seluruhnya 144 tanaman. Hasil penelitian menunjukkan Perlakuan
pemberian abu tandan kosong kelapa sawit berpengaruh nyata pada parameter
pengukuran tinggi tanaman, jumlah cabang, umur pertama berbunga, bobot buah
per sampel, bobot buah perplot dan jumlah buah per plot dengan rata-rata
perlakuan (A0) lebih tinggi dari pada yang lainnya, Perlakuan Pemangkasan
berpengaruh nyata pada parameter jumlah cabang, umur pertama berbunga, bobot
buah per sampel, bobot buah per plot, jumlah buah per sampel dan jumlah buah
per plot dengan rata-rata perlakuan (P3) lebih tinggi dari pada yang lainnya dan
tidak ada interaksi antara pemberian abu tandan kosong kelapa sawit dan
pemangkasan terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai rawit