Abstract:
Transportasi laut sebagai sarana angkutan antar pulau memiliki kelebihan
mampu menyalurkan barang dengan kapasitas yang lebih besar dibanding
dengan transportasi lainnya, dan juga biaya transportasi laut relative lebih
murah dibanding transportasi penyeberangan lain. Hal ini sangat efektif untuk
keperluan transportasi antar pulau. Khususnya Aceh Singkil dan Kepulauan
Banyak yang mengalami peningkatan wisatawan. Untuk lokasi penelitian
tugas akhir ini peneliti membahas hanya 1 Kecamatan yang memiliki dermaga
penyeberangan yaitu Kecamatan Singkil menuju Kecamatan Pulau Banyak.
Penelitian ini berupa analisa perbandingan Moda Transportasi laut antara
Kapal Ferry dan Kapal Cepat, dengan menggunakan Variabel Biaya
Perjalanan (X1), Jadwal Keberangkatan (X2), Keamanan dan Keselamatan
(X3) dan Variabel Pemilihan Moda (Y). Berdasarkan pengolahan data Biaya
Perjalanan sudah sesuai dengan biaya yang inginkan konsumen yaitu -0,022
untuk Kapal Ferry dan 0,011 untuk Kapal Cepat, jadwal keberangkatan untuk
Kapal Ferry ditingkatkan yaitu dengan memperoleh nilai 0,879 dan keamanan
keselamatan Kapal Cepat ditingkatkan yaitu dengan memperoleh nilai 0,920.
Hasil dari pengamatan terhadap kedua jenis moda transportasi air yaitu, Kapal
Cepat dan Kapal Ferry, Kapal Ferry lebih unggul dikarenakan nilai dari
tingkat kepuasan terhadap nilai Adjusted R Square dari ke tiga variabel, biaya
perjalanan, jadwal keberangkatan serta keamana dan keselamatan sebesar
91,2% sedangkan Kapal Cepat 87,9%.