Abstract:
Transportasi ialah sarana pengangkutan untuk memindahkan sesuatu dari satu
tempat ke tempat lain. Dengan semakin meningkatnya transportasi di kota-kota
besar khususnya di Kota Sidikalang saat ini, di mana peningkatan jumlah
kendaraan tidaklah diikuti dengan fasilitas yang memadai seperti kondisi
permukaan jalan tersebut maka di butuhkan biaya operasi kendaraan yang lebih
besar di bandingkan dengan jalan yang tidak rusak. Apabila kondisi jalan yang
mengalami kerusakan tersebut segera di lakukan perbaikan maka biaya yang di
keluarkan akan lebih besar, semakin lama kerusakan jalan tersebut di biarkan
maka semakin besar pula biaya operasi kendaraan. Pada laporan ini, akan di
lakukan penilaian kondisi jalan di ruas jalan lintas Barat Sumatera Utara SitinjoSidikalang,
selanjutnya
hasil
penilaian
akan
di
tinjau
pengaruh
nya
terhadap
biaya
operasi
kendaraan yaitu besarnya penghematan dan kelayakan ekonomi yang
terjadi. Penelitian ini di awali dengan studi pustaka yang berupa pengumpulan
data literature, dan penelitian terdahulu yang berhubungan dengan penentuan tarif
dengan menggunakan metode Biaya Operasi Kendaraan (BOK). Selanjutnya di
lakukan pengumpulan data yang di peroleh melalu metode survey investigasi
secara langsung ‘;di lokasi penelitian pada pengendara kendaraan ringan, yaitu
LV (Light Vehicle). Berdasarkan analisis yang telah di lakukan dapat di simpulkan
bahwa, besar biaya operasi kendaraan pada kondisi permukaan jalan yang
berbeda. Besar perbandingan penghematan biaya operasi kendaraan dari kedua
kondisi permukaan jalan tersebut , yaitu: untuk kendaraan ringan (LV) pada ruas
jalan lintas Barat Sumatera Utara Sitinjo-Sidikalang sta 0+000 – 1+000 : Rp
242.128,5 per km, Kendaraan ringan (LV) pada ruas jalan lintas Barat Sumatera
Utara Sitinjo-Sidikalang sta 1+000 – 2+000 :Rp 113.232,33 per km.