Abstract:
Ikan lele dumbo (Clarias griepinus) merupakan jenis ikan yang memiliki prospek yang cukup baik untuk dikembangkan, karena ikan lele adalah salah satu komoditas perikanan budidaya unggulan yang dikembangkan secara optimal di darat. Oleh karena itu ikan lele memiliki prospek pasar cukup cerah dilihat dari kelebihan ikan lele, yaitu dapat tahan hidup sehingga masyarakat senantiasa mengkonsumsinya dalam keadaan segar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kegiatatan budidaya ikan lele dumbo, pendapatan usaha budidaya ikan lele dumbo dan strategi pengembangan budidaya ikan lele dumbo di Desa Paya Pasir Kecamatan Tebing Syahbandar Kabupaten Serdang Bedagai.
Penelitian ini dilakukan di Desa Paya Pasir Kecamatan Tebing Syahbandar Kabupaten Serdang Bedagai. Populasi dalam penelitian ini adalah unit-unit usaha budidaya ikan lele dumbo di Desa Paya Pasir. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 pembudidaya, yang dilakukan dengan metode purposive yaitu 20% dari jumlah populasi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kuisioner dan metode interview. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis pendapatan dan analisis SWOT.
Berdasarkan hasil yang didapatkan rata-rata pendapatan pembudidaya ikan lele dumbo di Desa Paya Pasir adalah Rp. 2.154.246. Berdasarkan analisis SWOT diketahui bahwa usaha budidaya ikan lele dumbo di Desa Paya Pasir memiliki kekuatan memanfaatkan lahan sawit, kelemahan dalam hal tidak adanya bantuan pemerintah, peluang bibit ikan mudah di dapat dan ancaman mengingkatnya persaingan antar pembudidaya ikan lele dumbo. Adanya dukungan dari pemerintah sangat dibutuhkan dalam membantu para pembudidaya ikan lele dalam hal permodalan.