Please use this identifier to cite or link to this item:
                
    
    http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/29665| Title: | ANALISA KINERJA SIMPANG TAK BERSINYAL PADA PERSIMPANGAN JALAN SETIA BUDI - JALAN ABDUL HAKIM - JALAN PASAR 1 MEDAN DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI PTV VISSIM ( STUDI KASUS ) | 
| Authors: | PURBA, LENI YOLANDA | 
| Keywords: | Jalan;Persimpangan | 
| Issue Date: | 17-Oct-2025 | 
| Publisher: | umsu | 
| Abstract: | Mobilitas masyarakat yang tinggi untuk melaksanakan aktivitas kehidupan sehari hari menuntut tersedianya sarana dan prasarana yang aman, nyaman, dan lancar. Salah satu persimpangan dengan arus lalu lintas yang padat yaitu simpang dengan pertemuan Jalan Setia Budi – Jalan Abdul Hakim – Jalan Pasar 1. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi kinerja pada Simpang, mengetahui kinerja simpang tak bersinyal sesuai Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI 2023) dan mengidentifikasi jenis fasilitas penyeberangan apakah yang sesuai berdasarkan volume penyeberangan jalan dan volume kendaraan bermotor. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kuantitatif dengan melakukan survei lalu lintas kendaraan. Data primer yang diperlukan dalam penelitian ini berupa data volume lalu lintas, kondisi arus lalu lintas, kondisi lingkungan, dan geometri persimpangan, sedangkan data sekunder yang diperlukan dalam penelitian ini yaitu peta lokasi penelitian, denah lokasi penelitian, data jumlah penduduk dan teori pendukung. Analisa data dilakukan berpedoman pada PKJI 2023 dan evaluasi kinerja simpang dilakukan dengan aplikasi PTV Vissim. Hasil analisis menunjukkan bahwa kinerja simpang tak bersinyal dipengaruhi oleh volume kendaraan pada setiap pendekat, geometri simpang, perilaku pengemudi, serta hambatan samping seperti parkir liar dan aktivitas pejalan kaki. Nilai derajat kejenuhan (DJ) yang mendekati hingga melebihi ambang batas ideal (≥ 0,85) serta tundaan signifikan menunjukkan bahwa simpang beroperasi mendekati kapasitas maksimal. Berdasarkan volume kendaraan dan penyeberang, fasilitas penyeberangan yang sesuai adalah pelican crossing atau zebra cross dengan pulau pelindung, guna meningkatkan keselamatan dan efisiensi pergerakan pejalan kaki. | 
| URI: | http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/29665 | 
| Appears in Collections: | Civil Engineering | 
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| TUGAS AKHIR_TEKNIK SIPIL_LENI YOLANDA PURBA_2007210215P_UMSU.pdf | Full Text | 16.4 MB | Adobe PDF | View/Open | 
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

