Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/handle/123456789/29000
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.author-, RAHMAYANI-
dc.date.accessioned2025-10-11T07:43:29Z-
dc.date.available2025-10-11T07:43:29Z-
dc.date.issued2025-08-11-
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/handle/123456789/29000-
dc.description.abstractTindak pidana pencurian dengan kekerasan yang dilakukan oleh anak merupakan fenomena sosial yang semakin meningkat dan memerlukan perhatian serius dari berbagai pihak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya tindak pidana tersebut, serta dampaknya terhadap korban dan masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah hukum empiris dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor lingkungan, pengaruh teman sebaya, serta kurangnya pengawasan dari orang tua menjadi penyebab utama terjadinya tindak pidana pencurian dengan kekerasan oleh anak. Selain itu, dampak yang ditimbulkan tidak hanya dirasakan oleh korban, tetapi juga menciptakan rasa ketidakamanan di masyarakat. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam upaya pencegahan dan penanganan tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang melibatkan anak, serta mendorong peran aktif masyarakat dan pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung perkembangan anak.en_US
dc.publisherumsuen_US
dc.subjectPencegahanen_US
dc.subjectTindak Pidanaen_US
dc.titlePENCEGAHAN TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN KEKERASAN YANG DILAKUKAN OLEH ANAK (STUDI KASUS POLRESTABES MEDAN)en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Legal Studies

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI RAHMAYANI.pdfFull Text1.44 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.