Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/handle/123456789/28657
Title: INVESTIGASI PENGARUH VARIASI PERSENTASE SERAT SABUT KELAPA DAN VARIASI ABU SEKAM PADI SEBAGAI PENGUAT DAN PENGGANTI SEMEN TERHADAP KEKUATAN TEKAN MORTAR (Studi Penelitian)
Authors: TARIGAN, DEWI PUTRIANI BR
Keywords: Mortar;Serat Sabut Kelapa
Issue Date: 20-Aug-2025
Publisher: umsu
Abstract: Penelitian ini menginvestigasi pengaruh variasi persentase serat sabut kelapa (SSK) dan abu sekam padi (ASP) sebagai penguat dan pengganti semen terhadap kekuatan tekan mortar. Mortar merupakan material komposit yang menggabungkan semen, pasir, air, dan bahan tambahan untuk meningkatkan sifat mekanik dan fisiknya. Penggunaan serat sabut kelapa dipilih karena merupakan bahan alami yang kuat dan ramah lingkungan, sedangkan abu sekam padi digunakan sebagai substitusi sebagian semen guna mengurangi dampak lingkungan dan meningkatkan performa mortar. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen laboratorium menggunakan variasi penggantian semen dengan abu sekam padi sebesar 0%, 3%, 5%, 7%, dan 10%, serta penambahan serat sabut kelapa sebesar 0,3%, 0,5%, 0,7%, dan 1%. Dua rasio air semen (FAS) digunakan yaitu 0,35 dan 0,40 pada campuran mortar. Benda uji mortar berbentuk kubus berukuran 5 cm x 5 cm x 5 cm dibuat dan diuji kuat tekan serta berat jenis setelah perawatan perendaman selama 28 hari. Hasil pengujian menunjukkan bahwa substitusi abu sekam padi sebesar 5% memberikan kekuatan tekan mortar optimal untuk kedua FAS yang digunakan, yakni sebesar 6,87 MPa (FAS 0,35) dan 7,06 MPa (FAS 0,40). Penambahan serat sabut kelapa pada mortar dengan ASP 5% menghasilkan nilai kuat tekan tertinggi pada variasi serat 0,3% yaitu 6,67 MPa (FAS 0,35) dan 11,77 MPa (FAS 0,40), kemudian kekuatan tekan menurun seiring peningkatan persentase serat. Berat jenis mortar meningkat dengan penambahan ASP dan SSK, sementara penyerapan meningkat pada variasi serat yang tinggi. Kesimpulannya, penggunaan abu sekam padi sebagai pengganti sebagian semen sebesar 5% dan penambahan serat sabut kelapa sebesar 0,3% secara signifikan dapat meningkatkan kekuatan tekan mortar. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan material konstruksi yang lebih ramah lingkungan dan ekonomis.
URI: http://localhost:8080/handle/123456789/28657
Appears in Collections:Civil Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI DEWI PUTRIANI BR TARIGAN 2107210008.pdfFull Text7.23 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.