Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/handle/123456789/28571
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorRamadhan, Oland Kurniansyah-
dc.date.accessioned2025-09-20T09:06:31Z-
dc.date.available2025-09-20T09:06:31Z-
dc.date.issued2025-09-13-
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/handle/123456789/28571-
dc.description.abstractPenambangan pasir ilegal merupakan permasalahan yang terus meningkat dan berdampak signifikan terhadap kerusakan ekosistem. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara mengatur berbagai aspek perizinan, pengawasan, serta sanksi terhadap aktivitas pertambangan yang tidak sesuai dengan ketentuan hukum. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian yuridis normatif, adapun yang dimaksud dengan jenis penelitian yuridis normatif adalah penelitian hukum kepustakaan karena dalam penelitian hukum normatif dilakukan dengan cara meneliti bahan-bahan pustaka atau data sekunder saja. Penelitian dalam bahasa Inggris disebut research, adalah suatu aktifitas “pencarian kembali” suatu kebenaran (truth). Pencarian kebenaran yang dimaksud adalah upaya-upaya manusia untuk memahami dunia dengan segala rahasia yang terkandung didalamnya untuk mendapatkan solusi atau jalan keluar dari setiap masalah yang dihadapinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 telah mengatur secara tegas mengenai kewajiban perizinan dalam aktivitas pertambangan, \ Faktor utama yang menyebabkan maraknya penambangan pasir ilegal meliputi lemahnya penegakan hukum, tingginya permintaan pasar, keterbatasan ekonomi masyarakat setempat, serta kurangnya kesadaran akan dampak lingkungan. Pertanggungjawaban pidana terhadap pelaku penambangan pasir ilegal dapat berupa sanksi administratif, pidana denda, hingga pidana penjara sebagaimana diatur dalam Pasal 158 Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020.Penelitian ini merekomendasikan peningkatan pengawasan dan penegakan hukum terhadap praktik penambangan pasir ilegal, pemberian edukasi kepada masyarakat mengenai dampak lingkungan, serta optimalisasi peran pemerintah daerah dalam mengendalikan aktivitas pertambangan ilegal.en_US
dc.publisherUMSUen_US
dc.subjectPenambangan pasir ilegalen_US
dc.subjectkerusakan ekosistemen_US
dc.subjectpertanggungjawaban pidana.en_US
dc.titleTinjauan Yuridis Tindak Pidana Penambangan Pasir Ilegal Yang Menimbulkan Kerusakan Ekosistem Berdasarkan Undang-Undang Nomor 03 Tahun 2020 Tentang Pertambangan Mineral Dan Batubaraen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Legal Studies

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI OLAND KURNIANSYAH RAMADHAN 2006200286.pdfFull Text13.24 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.