Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan strategi
pembelajaran Markobar terhadap keterampilan berbicara siswa kelas V SD
Muhammadiyah 18 Medan. Markobar, sebagai tradisi lisan dari budaya Mandailing,
diadaptasi menjadi strategi pembelajaran yang menekankan pada penyampaian pesan
secara bergiliran, sopan, dan terstruktur.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain eksperimen
di mana kelas V-A sebagai kelas eksperimen diberikan perlakuan pembelajaran dengan
penggunaan Markobar, sedangkan kelas V-B sebagai kelas kontrol menggunakan
metode ceramah. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui lembar observasi
keterampilan berbicara yang mencakup indikator pilihan kata, struktur kalimat,
ekspresi, kelancaran berbicara, dan ketepatan isi.
Hasil uji normalitas dan homogenitas menunjukkan bahwa data berdistribusi
normal dan homogen. Pengujian hipotesis menggunakan uji t dengan bantuan SPSS
versi 26 menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05, yang berarti Ha diterima
dan H0 ditolak. Dengan demikian, terdapat pengaruh yang signifikan dari penggunaan
Markobar terhadap peningkatan keterampilan berbicara siswa. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa strategi Markobar efektif dalam meningkatkan kemampuan
berbicara siswa, sekaligus menjadi upaya pelestarian budaya lokal yang bermakna
dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di sekolah dasar.