Abstract:
Pengelolaan sampah adalah salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh
masyarakat di berbagai daerah, termasuk di Desa Citaman Jernih. Di desa ini,
banyak warganya masih mengandalkan metode tradisional dalam pengelolaan
sampah, dan sebagian besar belum memahami pentingnya pengelolaan sampah
yang baik dan benar. Hal ini berpotensi menimbulkan kerusakan lingkungan yang
lebih luas, seperti pencemaran tanah, air, dan udara yang bisa mengancam
kesehatan masyarakat. Salah satu langkah untuk mengatasi permasalahan ini adalah
dengan melaksanakan sosialisasi program pengelolaan sampah yang lebih efektif.
Salah satu upaya yang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat
mengenai pengelolaan sampah adalah Program Cita Manis. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, dan teknik
pengumpulan data yang diterapkan meliputi observasi, wawancara, serta
dokumentasi. Dalam menganalisis data, digunakan langkah-langkah seperti reduksi
data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan
bahwa secara keseluruhan, Program Cita Manis telah menunjukkan dampak positif
yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Citaman Jernih
tentang pengelolaan sampah. Melalui sosialisasi yang berkelanjutan, masyarakat
telah meningkatkan pengetahuan dan keterlibatan mereka dalam program ini.
Tujuan dari sosialisasi tersebut adalah memberikan edukasi mengenai cara
mengelola sampah dengan memilah antara sampah organik dan anorganik di bank
sampah. Peneliti menyimpulkan bahwa dalam penelitian ini, sangat penting untuk
meningkatkan frekuensi sosialisasi serta menerapkan metode yang lebih variatif
dan menarik, agar program ini dapat berjalan dengan lebih efektif.