Please use this identifier to cite or link to this item:
http://localhost:8080/handle/123456789/25511
Title: | PENEGAKAN HUKUM OLEH POLISI TERHADAP TINDAK PIDANA PEMBALAKAN LIAR (Studi Kasus di Polda Sumatera Utara) |
Authors: | POHAN, WINDRI APRIANI |
Keywords: | Penegakan Hukum;Polri, Tindak Pidana;Pembalakan Liar |
Issue Date: | 22-Sep-2024 |
Publisher: | umsu |
Abstract: | Perlindungan terhadap lingkungan hutan harus terus di tegakkan karena pada kenyataannya masih banyak rangkaian kegiatan penebangan dan pengangkutan kayu yang dilakukan secara tidak sah karena tidak mempunyai izin dari pihak berwenang yang mengakibatkan masyarakat dirugikan terutama dari adanya tindakan Pembalakan Liar yang marak terjadi di indonesia. Berdasarkan hal tersebut, penulis terfokus untuk meneliti masalah pembalakan liar dengan faktor yang menyebabkan terjadinya tindak pidana pembalakan liar, kemudian penegakan hukum pidana terhadap tindak pidana pembalakan liar seta hambatan yang dialami oleh polri dalam menanggulangi tindak pidana pembalakan liar. Jenis Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif empiris merupakan penggabungan antara pendekatan hukum normatif dengan adanya penambahan berbagai unsur empiris. Penelitian ini bersifat deskriptif yaitu penelitian yang memberikan uraian mengenai gejela sosial dengan mendeskripsikan nilai variebel berdasarkan indikator yang diteliti tanpa membuat hubungan/ perbandingan dengan sejumlah variabel yang lain. Faktor yang menyebabkan terjadinya tindak pidana pembalakan liar, dipengaruhi oleh berbagai faktor internal maupun eksternal faktor pendidikan yang rendah di kalangan Masyarakat serta minimnya pengetahuan dan kesadaran tentang dampak negatif pembalakan liar dan juga Faktor ekonomi serta tingginya permintaan pasar terhadap produk kayu dan ketidakselarasan regulasi serta lemahnya pengawasan hukum memperburuk situasi. Penegakan hukum pidana terhadap tindak pidana pembalakan liar dapat dilakukan secara preventif dan represif, dengan melibatkan berbagai pihak seperti pemerintah, masyarakat, dan lembaga penegak hukum. Hambatan yang dialami oleh polri dalam menanggulangi tindak pidana pembalakan liar, yaitu Faktor geografis, keterbatasan sumber daya, koordinasi antar Lembaga, kelemahan regulasi, budaya hukum masyarakat, secara keseluruhan, tantangan dalam memberantas pembalakan liar sangat kompleks dan saling terkait. peran teknologi, keterlibatan Masyarakat, peningkatan kapasitas penegak hukum serta kerja sama internasional |
URI: | https://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/25511 |
Appears in Collections: | Legal Studies |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
SKRIPSI_WINDRI APRIANI POHAN_2006200448.pdf | Full Text | 3.88 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.