Abstract:
Program ―Jumpa Madu‖ (Jemput Sampah Terima Duit) merupakan suatu inovasi
yang diciptakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Deli Serdang sebagai upaya
mengatasi masalah sampah di Kabupaten Deli Serdang. Program ini sebagai bukti
bahwa Pemerintah Deli Serdang juga turut serta dalam mengatur strategi dan
kebijakan nasional pengelolaan sampah rumah tangga dan sejenis sampah rumah
tangga. Keterlibatan masyarakat dalam program ini sangat berpengaruh
signifikan terhadap Persampahan. Maka dari itu, untuk menilai tingkat
keberhasilan Program ‖Jumpa Madu‖ dibutuhkan untuk melihat dari persepsi
masyarakat itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau bagaimana
persepsi masyarakat tentang Program ―Jumpa Madu‖ dalam mengatasi
persampahan di Deli Serdang. Metodologi yang digunakan pada penelitian ini
yaitu metode campuran atau sering disebut Mix Method. Teknik pengumpulan
data menggunakan instrumen observasi, dokumentasi, angket dan wawancara.
Populasi pada penelitian ini berjumlah 1.109 KK di Desa Tanjung Garbus I
dengan sampel sebanyak 43 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
sebanyak 53,5% Responden setuju dengan pernyataan bahwa mereka tahu dan
paham mengenai Program ―Jumpa Madu‖. Kemudian masyarakat percaya bahwa
program ini efektif dalam mengatasi masalah sampah di lingkungan mereka,
dengan persentase 65,1%. Responden juga percaya program ini merupakan
inovasi terbaik yang diciptakan Dinas Lingkungan Hidup Deli Serdang. Dengan
segala keuntungan serta kemudahan yang tersedia, masyarakat sangat mendukung
program ini untuk terus eksis di kalangan masyarakat. Dalam pelaksanaannya,
Program ―Jumpa Madu‖ telah mencapai target yang telah ditetapkan, namun
masyarakat berpendapat target tersebut dapat mencapai tingkat yang lebih tinggi,
apabila kendala yang ada ditangani dengan tepat.
